Berkendara mobil jarak jauh memang bukan perkara mudah. Jarak ratusan hingga ribuan kilometer yang harus di tempuh tentu membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit. Persiapan baik kendaraan, badan pengemudi, pikiran serta kesehatan para penumpang juga turut menjadi perhatian.
Cepat atau lambat, rasa lelah dan kantuk akibat mengemudi selama berjam-jam sudah pasti akan dirasakan. Fokus dan kesigapan bereaksi selama mengemudi menjadi tuntutan wajib yang harus terus dijaga agar keamanan dan keselamatan selama berkendara jarak jauh dengan mobil bisa didapat.
Oleh karenanya, kita harus benar-benar mempersiapkan segala sesuatunya agar perjalanan jarak jauh yang akan kita tempuh bisa berlangsung dengan aman dan nyaman.
Lantas, apa saja sih yang sebaiknya dilakukan agar perjalanan jarak jauh dengan mobil menjadi lebih aman dan nyaman? Berikut tips berkendara jarak jauh yang aman dan nyaman versi ombro yang bisa disampaikan...
1. Kendaraan harus dalam kondisi prima
Hal pertama yang menjadi tips berkendara mobil jarak jauh yang aman dan nyaman adalah kesiapan mobil yang akan kita gunakan. Pastikan mobil sobat sudah dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan jarak jauh.
Ada baiknya, sobat memeriksakan mobil ke bengkel-bengkel mobil kepercayaan untuk mengetahui kesiapan mobil yang akan digunakan. Hindari melakukan perjalanan jauh dengan kendaraan yang kondisinya kurang layak atau sudah terlihat mulai rusak pada sebagian komponennya.
Jika tidak sempat melakukannya di bengkel, sobat bisa melakukan sendiri pemeriksaan terhadap komponen-komponen yang penting pada mobil sebelum digunakan untuk berkendara jarak jauh. Berikut daftar item pemeriksaan yang bisa sobat lakukan sendiri
- Oli Mesin ; periksa level oli dan kualitas warna dan kekentalan oli mesin. Jika diperlukan ganti oli mesin dengan oli mesin yang baru.
- Air radiator ; periksa jumlah dan level ketinggian air radiator, baik dengan cara membuka cap radiator dan melalui reservoir tank radiator (periksa saat kondisi mesin sedang dingin saja)
- Ban mobil ; periksa keausan pada permukaan ban serta berikan tekanan angin yang sesuai dengan beban kendaraan. Akan lebih baik jika ban yang digunakan adalah ban baru.
- Lampu-lampu mobil ; periksa dan nyalakan semua lampu-lampu mobil, pastikan lampu-lampu tersebut bisa menyala dan dapat berfungsi sesuai peruntukkannya.
- Baterai/Aki ; Pastikan aki dalam kondisi bagus, kuat untuk starter dan sistem pengisian tidak bermasalah.
- Mesin dalam kondisi sehat dan prima ; Pastikan mesin tidak ada masalah apapun seperti bergetar ataupun nyendat.
- Rem dalam kondisi bagus ; Pastikan kondisi kampas rem masih tebal dan rem bisa berfungsi dengan baik.
- Wiper dan air washer ; pastikan wiper depan dan belakan (jika dilengkapi) dalam kondisi yang baik dan bisa bekerja menyapu air di kaca mobil dengan sempurna dan tidak memburamkan pandangan.
Kendaraan dengan kondisi prima akan memperlancar perjalanan anda, membuat perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman meskipun untuk jarak tempuh yang sangat jauh sekalipun.
Baca juga:
- Masalah pada rem mobil yang sering terjadi
- Jenis-jenis lampu mobil bagian luar beserta cara penggunaannya
- Tips mengemudi aman saat kondisi hujan
2. Tidur yang cukup sebelum berkendara.
Tips berikutnya agar berkendara mobil jarak jauh bisa aman dan nyaman adalah dengan mempersiapkan tubuh / diri sendiri. Setidaknya sobat harus memiliki tidur yang cukup sebelum berkendara mobil jarak jauh.
Istirahatkan badan setidaknya 7-8 jam dengan tidur yang cukup sebelum melakukan perjalanan jarak jauh. Tidur yang cukup akan membuat badan dan pikiran lebih segar dan sehat. Kondisi tubuh yang segar dan sehat membuat konsentrasi menjadi lebih fokus sehingga pengemudian untuk jarak jauh menjadi lebih terkontrol.
3. Perbekalan yang cukup
Untuk menempuh perjalanan jarak jauh, sobat juga perlu mempersiapkan perbekalan yang cukup. Mulai dari uang tunai untuk makan dan bahan bakar, e-money untuk bayar tol, makanan ringan dan air mineral yang cukup, hingga obat-obatan selama diperjalanan.
Perbekalan sebaiknya disesuaikan dengan jumlah dan penumpang yang akan ikut dalam perjalanan jauh tersebut. Jika membawa anak-anak pastikan ketersediaan makanan, minuman dan obat-obatan yang cocok serta penggunaan Child Safety Seat yang sesuai dengan usia anak.
4. Istirahat yang cukup
Jarak tempuh yang jauh biasanya juga memakan waktu tempuh yang lama. Oleh karena itu berhentilah dan istirahatkan sejenak tubuh sobat sekurang-kurangnya 30 menit jika sudah mengemudi selama dua jam. Mengemudi dengan waktu tempuh yang lama bisa mengakibatkan kantuk den letih, kondisi ini bisa saja membahayakan dan sangat berpotensi terjadi kecelakaan.
Oleh karena itu, interval istirahat selama perjalanan ini sangat perlu dilakukan guna mencegah letih dan ngantuk selama berkendara. Jika sedang mengemudi di jalan tol, berhentilah di rest area yang sudah di sediakan, namun jika berada dijalan umum non tol, ada baiknya untuk berisitrahat di SPBU-SPBU terdekat.
5. Posisi mengemudi yang nyaman
Untuk mempertahankan kenyamanan dan daya tahan tubuh selama berkendara jarak jauh, sobat juga harus benar-benar memperhatikan posisi mengemudi yang nyaman. Mengemudi yang nyaman tentunya akan membuat sobat menjadi lebih tahan dan tidak mudah cepat lelah.
Sobat bisa mengatur dan mengubah posisi duduk atau setir sehingga badan menjadi rileks namun tetap sigap dalam bereaksi dan tidak terhalang oleh sesuatu. Atur posisi duduk agar tidak terlalu tegak ataupun terlalu rebah sehingga badan menjadi tidak cepat capek. Pastikan juga pandangan ke depan selama mengemudi tetap terjaga visibilitasnya.
6. Mengatur rute dan jadwal berkendara
Mengatur rute dan jadwal mengemudi juga turut membantu agar berkendara mobil jarak jauh yang aman dan nyaman bisa terpenuhi. Pastikan sobat mengetahui posisi patokan untuk berbelok, putar arah atau jalan yang menuju wilayah yang akan sobat tuju.
Dengan mempelajari rute yang akan dilalui selain terhindar dari salah arah (kesasar) yang dapat memakan waktu, sobat juga dapat memiliki gambaran serta dapat menentukan kapan waktu yang tepat untuk mengisi bahan bakar dan makan.
Jika diperlukan, sediakan map/peta jalan non digital (model kertas) untuk mengantisipasi jika peta digital tidak dapat berfungsi.
7. Siapkan musik penghibur selama perjalanan
Mendengarkan musik kesayangan dengan volume yang normal dan intensitas yang cukup dapat membantu sobat terhindar dari kejenuhan selama perjalanan. Sobat bisa menyanyi-nyayi kecil seirama dengan alunan musik yang mengalun untuk mengurangi kejenuhan.
Ada baiknya sobat menyediakan lagu-lagu kesayangan yang berirama santai namun tidak bikin baper. Dengan begitu, mood mengemudi sobat bisa menjadi lebih baik dan lebih bersemangat.